Kota Beribu Senyuman

Pemkot Pangkalpinang Gelar Rakor Penanganan Konflik Sosial Jelang Pemilu 2024

PANGKALPINANG, DISKOMINFO – Pemerintah Kota Pangkalpinang menggelar rapat koordinasi tim terpadu penanganan konflik sosial masyarakat demi menjaga Pemilu 2024 aman, tertib, dan damai.

Rakor dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Mie Go bertempat di Ruang Pertemuan OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Senin (4/12/2023).

Mie Go menyebut meski kondisi tampak kondusif, namun antisipasi tetap perlu dilakukan untuk meminimalisir terjadinya konflik sosial menjelang terlaksananya pesta demokrasi.

“Pada hari ini langkah konkrit yang harus kita hadapi. Pesta demokrasi tentu harus gembira, berbeda pandangan dan pilihan biasa saja. Jangan sampai bertetangga karena beda pilihan kehidupan sosial kita awalnya baik tapi karena berbeda pilihan muncul perpecahan di sana, ” ungkapnya.

Mie Go juga menegaskan agar tim terpadu penanganan konflik tidak tebang pilih dalam hal penertiban terhadap atribut pemilu seperti baliho dan bendera yang terpasang tidak sesuai dengan penempatan dan peraturan yang berlaku.

“Kalau tidak sesuai dengan aturan, kita tertibkan. Karena ini yang ikut serta ada beberapa tim. Ada juga poster dan spanduk yang diletakkan di pohon. Nanti Dinas Lingkungan Hidup beri masukan dengan tim untuk tidak memasang di pohon atau di tempat-tamat yang tidak ditetapkan, ” tegasnya.

“Ini berkaitan dengan kesejahteraan menyangkut pelaksanaan Pemilu 2024 jadi kita dan saya yakinkan PNS di Kota Pangkalpinang sebagai ASN ya kita harus netral, ” kata Mie Go.

Ia juga berpesan kepada Camat dan Lurah agar dapat memastikan seluruh masyarakat di Kota Pangkalpinang masuk ke dalam daftar pemilih tetap (DPT) khususnya di daerah perbatasan.

Selanjutnya, Mie Go menyebut hal lain yang perlu diantisipasi terkait pelaksanaan pemilu diantaranya keamanan angkutan logistik pemilu, pemberian vitamin kepada petugas KPPS, antisipasi cuaca, serta antisipasi penggunaan fasilitas pemerintah rumah ibadah dan tempat perizinan untuk kegiatan kampanye.

“Kemudian dalam memastikan keamanan dan ketertiban dalam melaksanakan kampanye dan pemungutan suara ini tadi saya sampaikan antisipasi isu-isu hoax, black campaign, dan politik identitas, ” ujarnya.

Meski berbeda pilihan, Mie Go berharap agar masyarakat tidak terpengaruh dan tetap menjaga kebersamaan sehingga kondusifitas Kota Pangkalpinang tetap terjaga. (eka)

Penulis: Eka
Editor: Ira/Dedy

Leave A Reply

Your email address will not be published.