PANGKALPINANG, DISKOMINFO – Pj Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan menghadiri acara pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Cabang Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPC IWAPI) Kota Pangkalpinang Periode 2023-2028.
Pada kesempatan itu, Lusje juga selaku dewan pembina DPC IWAPI Kota Pangkalpinang mengukuhkan kepengurusan serta melakukan penekenan naskah pelantikan dan pengukuhan DPC IWAPI Kota Pangkalpinang di Ruang Pertemuan OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Sabtu (25/11/2023).
Dalam sambutannya, Lusje menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan dan pengukuhan DPC IWAPI Kota Pangkalpinang yang dinahkodai Sri Kristin Sutanegara untuk periode 2023-2028 dan juga berharap dapat berkontribusi untuk Kota Pangkalpinang.
“Saya ucapkan selamat kepada Ibu Sri Kristin Sutanegara yang nanti akan membawahi IWAPI di Kota Pangkalpinang. Saya juga berharap kepada ibu-ibu penggiat karena ibu-ibulah salah satu diantaranya yang membawa devisa di Kota Pangkalpinang, tentunya ibu-ibulah selaku Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia yang ada di Kota Pangkalpinang”, ucap Lusje.
Lusje juga berpesan kepada kepengurusan DPC IWAPI Kota Pangkalpinang untuk dapat menyeimbangkan kegiatan usahanya dengan kewajibannya di dalam keluarga.
“Saya juga berpesan kepada ibu-ibu pengusaha, mari kita menggaitkan usahanya dengan maksimal dalam rangka memperoleh devisa untuk kemajuan Kota Pangkalpinang. Tetapi juga jangan tinggalkan keluarga, karena kehidupan yang ada di rumah tangga pada hakikatnya lahir dari seorang wanita”, ujarnya.
Lusje juga menambahkan, bahwa kreativitas produk usaha yang memiliki ciri khas yang melekat pada Kota Pangkalpinang dapat juga dimodifikasi sehingga dapat terjangkau dengan pangsa pasar dari berbagai kalangan.
“Orang yang datang ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pasti akan berkunjung ke Kota Pangkalpinang, maka kita harus tumbuhkan produk-produk usaha kita yang memiliki ciri khas dan dapat dimodifikasi sehingga dapat terjangkau dengan pangsa pasar dari berbagai kalangan. Kita juga dapat menggunakan teknologi berupa penjualan online agar dapat dikenal secara nasional maupun seluruh dunia”, imbuh Lusje.
Lusje juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Pangkalpinang siap berkolaborasi dalam pengembangan kegiatan usaha yang dapat memajukan Kota Pangkalpinang.
“Pemerintah Kota Pangkalpinang siap berkoordinasi dengan ibu-ibu pengusaha dan memfasilitasi apa yang nantinya dibutuhkan oleh ibu-ibu dalam usahanya seperti studi banding, karena kita akan bersinergi untuk membangun Kota Pangkalpinang, salah satunya melalui usaha-usaha para wanita yang ada di Kota Pangkalpinang”, tutupnya. (Ari)
Penulis: Ari/Seftia
Editor: Ari/Dedy
