PANGKALPINANG, DISKOMIMFO — Wali Kota Pangkalpinang Prof Saparudin, mendorong penguatan asas gotong royong dalam pembangunan di Pangkalpinang, baik di sektor sosial seperti pembersihan rumah lansia, donor darah, maupun infrastruktur, salah satunya upaya penanganan banjir.Hal tersebut disampaikan Wali Kota yang akrab disapa Prof Udin kepada masyarakat Kecamatan Bukit Intan, saat membagikan sebanyak 79 paket sembako dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-25 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sekaligus memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN).“Kalau tidak ada duit, kita gotong royong. Bayangkan kalau seribu orang menyumbang seribu rupiah, sudah terkumpul satu juta. Kita bisa buat kegiatan untuk masyarakat dan anak-anak kita, apalagi saat libur sekolah,” katanya.Wali Kota juga mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, lurah, hingga masyarakat untuk terus menggiatkan kegiatan positif berbasis gotong royong.Selain mengajak keterlibatan Perangkat Daerah, Camat, dan Lurah, ia juga mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir dan pasang laut tinggi (rob), mengingat kondisi geografis Pangkalpinang yang rawan genangan, terutama di wilayah pesisir dan berpotensi.“Pangkalpinang ini seperti kuali, bagian tengahnya rendah. Tahun ini pasang rob juga lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya, jadi kita harus sama-sama waspada,” katanya.Dalam upaya menjaga kebersihan dan ketertiban kota, Wali Kota meminta agar gotong royong rutin terus dilakukan di tingkat RT dan RW dengan dukungan lurah, serta BPBD. Ia menyebutkan sebanyak 95 personel BPBD siap membantu kegiatan gotong royong di lingkungan masyarakat.“Kota kalau bersih dan rapi, kita senang melihatnya. Tidak perlu mewah, yang penting bersih,” pungkasnya.
Penulis : Maya
Editor : Dedy
