Kota Beribu Senyuman

Lewat Bimtek Kemkominfo, Kota Pangkalpinang Siap Menuju Kota Cerdas

PANGKALPINANG, DISKOMINFO — Pemerintah Kota Pangkalpinang mengikuti penyusunan masterpalan kota cedas (Smart City) yang dilaksanakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Republik Indonesia, Kamis (22/9/2022).

Bimbingan teknis ini merupakan upaya dalam merealisasikan program unggulan Kota Pangkalpinang tahun 2022 sebagai kota cerdas atau smart city

Digelar selama dua hari yakni 21-22 September 2022, Bimtek dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota pangkalpinang Radmida Dawam di damping oleh Febri yanto selaku Plt Kepala Dinas Kominfo Kota Pangkalpinang.

Beberapa narasumber ahli mengisi bimtek ini, diantaranya dari Kemkominfo yakni Dr. wilkan Danar Sunindyo, Dr. Poni Sukaesih Kurniati, Doddi Septian, Dra. Mariam F. Barata, lalu dari Bank Indonesia, Bank Mandiri dan Jasa Raharja.

Dalam kesempatan itu, 36 peserta yang terdiri dari kepala OPD Kota Pangkalpinang, menandatangani komitmen bersama menuju Pangkalpinang sebagai kota cerdas (Smart City).

Selaku Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam mengucapkan terima kasih kepada Kemkominfo melalui Direktorat Jendral Aplikasi Informatika yang telah menginisiasi penyelenggaraan gerakan menuju 100 Smart City pada tahun 2022.

“Kota Pangkalpinang termasuk 1 dari 50 kabupaten/kota se-Indonesia terpilih untuk program gerakan menuju smart city, kita mendapatkan pendampingan penyusunan masterplan smart city ini sebagai salah satu upaya inovatif dalam mengelola ekosistem kota guna mengatasi berbagai persoalan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ucap Radmida.

Ia berharap, melalui ilmu yang didapat dari bimbingan teknis ini untuk segera dapat diimplementasikan oleh seluruh kepala OPD guna menuju pangkalpinang menjadi kota cerdas

“Kita mau setiap program yang kita laksanakan menjad lebih efektif, efisien, inklusif dan partisipatif sehingga smart city di Kota Pangkalpinang dapat terlaksana dan bermanfaat dengan baik,” ujarnya.

Sementara Mariam F. Barata selaku tenaga ahli Kemkominfo menambahkan bahwa program smart city ini merupakan prioritas Kemkominfo untuk mendorong pemerintah memaksimalkan potensi yang ada, baik sumber daya manusia maupun sumber daya alamnya.

“Membangun teknologi informasi ini akan selaras dengan teknologi lainnya sehingga terbentuk suatu sistem pelayanan yang efektif dan efisien,” terangnya.

Dikatakannya, salah satu inovasi teknologi informasi yakni menggunakan aplikasi dalam setiap transaksi pelayanan publik, sehingga masyarakat tidak perlu lagi datang ke suatu tempat, cukup lewat aplikasi. tentu hal ini harus ditunjang dengan jaringan internet yang luas.

“Lewat pembangunan Smart City ini, kita juga membangun ekosistem masyarakat. Untuk itu saya berharap Kota Pangkalpinang bisa segera menimplementasikan masterplan yang kami susun sehingga menjadi kota yang benar-benar smart,” pungkasnya.

Kemkominfo sendiri menyusun masterplan smart city dimulai dari tingkat kabupaten/kota lalu kemudian membentuk tingkat provinsi.

Penulis : Benny/Maya

Foto : Benny

Editor : Dedy

Leave A Reply

Your email address will not be published.