BPBD Kota Pangkalpinang Tambah Personel Petugas Tim Pemakaman Pasien Covid-19

PANGKALPINANG, DISKOMINFO – Sejak pekan kedua Januari 2021, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang menambah tim untuk petugas pemakaman jenazah terkonfirmasi covid-19 yang awalnya hanya satu tim menjadi tiga tim. 

Sekretaris BPBD Kota Pangkalpinang, Dedi Revandi mengatakan hal ini demi mengurangi beban tim, terkait angka kematian akibat covid-19 yang meningkat di awal tahun ini. 

“Untuk petugas kita BPBD petugas pemakaman kemarin satu tim, kita sering di backup oleh BPBD Provinsi. Tapi alhamdulillah sekarang kita sudah tiga tim, sudah mengurangi beban. Masing-masing tim 10 orang,” ungkap Dedi saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (2/2/2021). 

Peningkatan jumlah kasus meninggal akibat covid-19 menurut Dedi sudah mulai terjadi di akhir Desember tahun lalu dan selama Januari 2021 mereka sudah memakamkan 32 orang. 

“Pernah di awal Januari memakamkan 4-5 jam tiga jenazah. Dari rumah sakit menginformasikan ke kita ada jenazah terkonfirmasi dan dimakamkan secara protokol covid, mereka koordinasi ke kita dan kita siap, petugas pemakaman 24 jam,” jelasnya. 

Dedi mengungkapkan selain harus siap 24 jam, tantangan yang dihadapi tim pemakaman dalam melaksanakan tugas yaitu ketika berhadapan dengan keluarga jenazah tersebut. 

“Kita memberi ruang kepada keluarga jika ingin ikut, kami persilahkan tetapi mereka harus mengenakan APD (alat pelindung diri) dan mengikuti arahan dari kami. Kami melaksanakan pemakaman sesuai dengan keyakinan dari pihak keluarga. Kami tetap berkoordinasi dulu dengan mengedepankan musyawarah,” kata Dedi 

Kendala lain tim menurutnya yakni mencari tempat pemakaman untuk jenazah terkonfirmasi ber-KTP luar Kota Pangkalpinang. 

“Kadang ada kendala di situ, tempat pemakaman memang khusus warga di lingkungan sekitar. Kemarin dari luar  berdomisili di daerah tersebut, Alhamdulillah bisa memberi ruang pemakaman, yang satu kita cari lahan dimana pemkot masih ada aset tanah untuk pemakaman yang di Kampak,” lanjutnya. 

Selain menjadi garda terdepan dalam proses pemakaman jenazah covid-19, BPBD juga menjadi tempat perizinan ketika masyarakat ingin melaksanakan kegiatan yang mengundang massa. 

“Rekomendasinya sudah ke kami setiap ada kegiatan dengan kerumunan masa kami akan melakukan pemantauan dan akan menempatkan petugas. Jadi masyarakat mengajukan permohonan melakukan kegiatan,” katanya.

Dengan meningkatnya kasus covid-19, Dedi menghimbau kepada masyarakat disiplin menjalankan protokol kesehatan dengan 3M, jaga sistem imun dengan makanan bergizi dan melakukan perilaku hidup bersih sehat. 

“Terpenting juga covid bukan aib, jadi kalau ada keluarga, tetangga, temen atau siapalah, jangan dikucilkan kasih support mengangkat semangat mereka,” tutupnya. (Seftia)

Sumber: Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pangkalpinang

Penulis: Seftia

Fotografer: Seftia

Editor: Zulfahmi | Ira

berita pangkalpinangcovid-19pemkotpangkalpinang
Comments (0)
Add Comment